Demo Buruh Chile Menang!

Tidak ada perjuangan yang sia-sia. Di Chile, perjuangan buruh menghapus sistim pensiun neoliberal, yang diwariskan oleh diktator militer Augusto Pinochet.

Kemenangan ini tidak datang begitu saja. Beberapa hari sebelumnya, tepatnya Minggu (24/7/2016), hampir 200.000 buruh dan pensiunan menggelar aksi protes.

Di kota Santiago, Ibukota Chile, serikat buruh mengklaim memobilisasi sekitar 150.000 orang. Aksi serupa jaga berlangsung di 50-an kota lainnya di negeri berpenduduk 18 juta orang itu.

Di kota pelabuhan Valparaiso, polisi mengerahkan water canon dan tembakan gas air mata untuk membubarkan massa protes.

Massa protes tergabung dalam aliansi yang menamai dirinya “No + AFF”. Aksi protes ini juga mendapat sokongan dari organisasi-organisasi mahasiswa.

Mendapat tekanan luar biasa dari gerakan massa, Presiden Chile Michelle Bachelet mengumumkan pada hari Selasa (26/7/2016) bahwa pemerintahannya bersedia mereformasi sistim pensiun berbau neoliberal tersebut.

“Rakyat telah mengingatkan pada kami sekali lagi bahwa kita berhadapan dengan tantangan besar: memastikan bahwa pensiun itu adil dan bermartabat untuk rakyat,” kata Bachelet seperti dikutip teleSUR, Rabu (27/7/2016).

Untuk diketahui, saat memerintah antara 1973 hingga 1990, rezim Pinochet mengeluarkan banyak kebijakan neoliberal. Salah satunya privatisasi layanan pensiun atas anjuran Chicago Boys, kelompok ekonom pengusung neoliberalisme yang dididik di Amerika Serikat.

Di bawah sistim pensiun yang disebut Administrasi Dana Pensiun (AFP), setiap pekerja Chile wajib menyetorkan 10 persen dari gajinya untuk dana pensiun. Dana pensiun itu disimpan atas nama rekening pribadi di badan swasta yang mengelola dana pensiun tersebut.

Dana yang terkumpul kemudian diinvestasikan di pasar keuangan. Di sinilah letak masalahnya: dana yang dikembalikan bergantung pada keuntungan dari investasi tersebut, yang tentu saja bergantung pula pada fluktuasi pasar keuangan.

Inilah yang membuat para pekerja dan pensiunan marah. Mereka tidak bisa menikmati uang pensiun mereka. Rata-rata pensiunan menerima kurang dari 300 USD per bulan. Sebaliknya, pengelola dana pensiun bisa menikmati ribuan dollar per bulan.

“Para pemilik AFP bisa mendapat ribuan bahkan jutaan hanya dalam beberapa hari. Sementara pekerja dan pensiunan hanya mendapat 150.000 peso (sekitar 230 USD). Kami berbaris untuk menuntut perubahan,” kata Mario Villanueva, salah seorang jubir “NO + AFP”.

Menyusun Konstitusi Baru

Tidak hanya berencana mengubah sistim pensiun, pemerintahan Bachelet kini tengah berjuang untuk merombak konstitusi warisan rezim Pinochet.

Minggu ini Presiden dari Partai Sosialis itu mengajak setiap warga Chile yang sudah berusia 14 tahun ke atas untuk terlibat dalam Rapat Umum-Rapat Umum yang membahas usulan draft konstitusi baru.

“Penting bagi setiap orang di seluruh pelosok negeri ini untuk bergabung dalam diskusi ini dan mengusulkan konstitusi baru,” katanya seperti dikutip Santiago Times, Senin (25/7/2016).

Penyusunan konstitusi baru memang salah satu agenda politik sekaligus janji kampanye Bachelet. Dia ingin menghabisi semua warisan kediktatoran Pinochet yang telah membekap Chile dalam agenda neoliberalisme.

Raymond Samuel

Share your vote!


Apa reaksi Anda atas artikel ini?
  • Fascinated
  • Happy
  • Sad
  • Angry
  • Bored
  • Afraid