Relawan Prabowo : “Tanpa Perjuangan PRD, Tidak ada Demokrasi Di Indonesia.”

Medan – Berdikari Online, Relawan Prabowo Muhammad Ikhyar Velayati mengapresiasi peran Partai Rakyat Demokratik, PRD, dalam sejarah gerakan demokratisasi di Indonesia .

Hal tersebut dikatakan Ikhyar Velayati menyambut HUT PRD ke-28 yang jatuh pada Hari Senin, 22 Juli 2024.

“Tanpa gerakan dan perjuangan PRD pada era  ORBA, tidak ada demokrasi di Indonesia,” tegas Ketua Umum Relawan Persatuan Nasional itu di Medan, Senin sore (22/7/2024).

Menurut Ikhyar, satu-satunya gerakan anak muda yang berhasil menjatuhkan rezim militer tanpa kekerasan dan bersenjata adalah PRD.

“PRD adalah Partai Politik yang dibentuk dan dipimpin kalangan muda bersama elemen rakyat lainnya yang berhasil menjatuhkan rezim militer tanpa kekerasan, tanpa senjata ,tanpa pertumpahan darah di dunia ini,” tutur Ikhyar yang pernah ditahan militer (Bakorstanasda) saat peristiwa tragedi 27 Juli 1996  (Kudatuli)

Menurut Ikhyar, pemilu demokratis, multi partai, pemilihan presiden/kepala daerah langsung, kebebasan pers dan berorganisasi yang saat ini dinikmati oleh rakyat Indonesia merupakan sumbangan terbesar gerakan PRD.

“Jika mau jujur, pemilu dan pilpres langsung, kebebasan pers, kebebasan berorganisasi  dan lainnya merupakan sumbangan terbesar dari gerakan PRD,” ungkap Ikhyar.

Ikhyar menuturkan lebih lanjut, perjuangan PRD melawan rezim Orba saat itu juga melahirkan korban terbunuh, diculik hingga diburu aparat militer rezim Orba saat itu.

“Ya tentu saja perjuangan PRD menuju Indonesia yang demokratis saat ini membutuhkan pengorbanan: mereka dibui, dibunuh serta diburu aparat militer saat itu,” tuturnya.

(Amir)

[post-views]