Semarang-Berdikari Online, Partai Rakyat Adil Makmur (PRIMA) Kota Semarang kembali mendeklarasikan dukungan kepada Iswar Aminuddin untuk maju dalam kontestasi Pilwalkot Kota Semarang 2024.
Setelah sebelumnya melakukan deklarasi di Kecamatan Semarang Barat dan Semarang Utara, kali ini Prima menjaring dukungan warga Kecamatan Candisari, tepatnya di Kelurahan Jomblang RW VII, pada Minggu malam (4/8).
Sebelumnya, seratusan warga yang terdiri dari perwakilan RT sekitar menggelar acara sarasehan yang dihadiri oleh Iswar untuk membicarakan problematika pembangunan kota, termasuk wilayah Jomblang. Saresehan yang dipandu PRIMA tersebut salah satunya membicarakan tentang konsep-konsep pembangunan kota berbasis kebudayaan.
Merespon isu tersebut, Iswar memaparkan gagasannya tentang memperluas ruang publik di setiap kelurahan dalam perspektif kebudayaan secara luas. Menurutnya, ruang publik tersebut menjadi tempat bertemu antar warga, sehingga terjadi proses sosialisasi yang dapat memperkuat rasa kekeluargaan dan kerukunan.
“Kantor kelurahan itu tidak perlu besar-besar. Paling kan isinya cuma berapa orang. Tapi yang diperluas itu ruang publiknya. Ada tamannya untuk bermain anak. Ada tempat menunggu yang nyaman. Dari sini proses-proses kebudayaan berlangsung,” ujar Iswar.
Sementara salah satu tokoh masyarakat setempat, Agung Sedayu mengatakan, pihaknya merasa senang dengan kehadiran Iswar yang saat ini menjabat sebagai Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Semarang. Ia berharap komunikasi yang baik antara warga dengan pemerintah dapat berdampak baik bagi pembangunan kota. Ia juga berharap Iswar dapat menjadi salah satu tokoh Kota Semarang yang maju di pilwakot.
“Kami beruntung dapat berkomunikasi langsung dengan Pak Sekda. Ini yang kami harapkan dari pemerintah. Kami berharap Pak Iswar bisa maju di pilwalkot,” sebutnya.
Ketua Dewan Pimpinan Kota (DPK) PRIMA Kota Semarang, Tomy Yunius Setyawan mengatakan, sejalan agenda dukungan politiknya kepada Iswar, pihaknya akan selalu menginisiasi pertemuan warga dengan Iswar yang merupakan salah satu representasi pemerintah kota. Menurut Tomy, hal tersebut merupakan komunikasi yang efektif dalam membedah persoalan kota.
“Pak Iswar ini kan selain sebagai Sekda, beliau secara akademis memang ahli dalam tata kota. Terlebih gagasan-gagasannya tentang pembangunan kota, termasuk juga yang telah beliau lakukan dalam kapasitasnya, seirama dengan isu yang PRIMA angkat, yaitu pembangunan berlandaskan kebudayaan, wawasan lingkungan, pemberdayaan perempuan dan anak, juga ekonomi kerakyatan berbasis koperasi,” tandasnya.
Tomy menambahkan, pihaknya akan melakukan kegiatan yang sama di 13 kecamatan lainnya. Sebagaimana yang sudah dilakukan di tiga kecamatan sebelumnya, sarasehan warga ditutup dengan deklarasi dukungan PRIMA dan warga kepada Iswar untuk maju ke pilwalkot.
(Sup)