Manado, Berdikari Online – Giat pencarian dana untuk korban erupsi Gunung Ruang yang dilakukan oleh organisasi mahasiswa Paguyuban Maluku Utara di Sulawesi Utara selama dua hari, 3 – 4 Mei 2024, dihadiri oleh Paguyuban Forum Mahasiswa Kota Tidore (FOMAKATI), Persatuan Mahasiswa Halmahera Utara (PMHU) dan Himpunan Mahasiswa Halmahera Selatan (Hipma Halsel).
Selesai giat penggalangan dana, Ketua Fomakati Nursyahbani menyampaikan bahwa dirinya mengucapkan banyak terimakasih atas dedikasi dan semangat yang telah ditunjukkan dalam aksi penggalangan dana untuk korban erupsi Gunung Ruang di Tagulandang tersebut.
“Aksi ini menunjukkan betapa kuatnya solidaritas dan kebersamaan kita dalam merespon bencana yang terjadi di sekitar kita,” kata Nursyahbani. “Saya juga sangat senang sekaligus terharu melihat dukungan dari anggota paguyuban, serta kerjasama yang terjalin dengan baik. Melalui aksi ini, kita bisa menunjukkan bahwa kepedulian dan kepekaan serta kebersamaan adalah pondasi utama dalam membantu saudara-saudara kita yang membutuhkan uluran tangan kita,” tuturnya kembali.
“Dengan semangat yang sama, mari kita tetap bersatu, bergerak maju dan menjadi teladan bagi masyarakat dalam upaya mendukung mereka yang membutuhkan. Semoga bantuan yang kita berikan ini dapat memberikan dan bisa sedikit membantu mereka korban yang terkena dampak erupsi Gunung Ruang,” harapnya.
Sementara itu, Ketua Hipma Halmahera Selatan Arfa Labaco menyampaikan bahwa aksi yang dilaksanakan ini untuk membantu meringankan masyarakat Tagulandang akibat meletusnya Gunung Ruang. Ia pun berpesan agar masyarakat tetap menggunakan masker.
(Alvian)